Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
EkbisHukum

MA Putuskan Pajak yang Harus Dibayar Rp 15 Triliun, Presiden Prabowo Hadiri Sidang Istimewa Laptah

5
×

MA Putuskan Pajak yang Harus Dibayar Rp 15 Triliun, Presiden Prabowo Hadiri Sidang Istimewa Laptah

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

JAKARTA – Mahkamah Agung (MA) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sektor yudikatif Indonesia dengan mengadili kasus perpajakan secara adil. Dalam sidang istimewa Laporan Tahunan (Laptah) Mahkamah Agung 2024, MA menetapkan jumlah pajak yang harus dibayar kepada negara mencapai Rp 15,14 triliun dan USD 85,9 juta.

Prof. Sunarto, dalam keterangannya, mengungkapkan bahwa Mahkamah Agung melalui putusan peninjauan kembali perkara pajak telah menetapkan kewajiban pajak tersebut. “Pajak yang harus dibayarkan kepada negara senilai Rp 15.140.928.659.410,20 dan USD 85.926.370,31,” kata Prof. Sunarto dalam sidang yang berlangsung di Gedung MA, Jakarta Pusat, Rabu, (19/2/2025).

Example 300x600

Sidang istimewa ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang mengenakan jas cream. Selain itu, hadir pula Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo, Ketua Komisi Yudisial (KY) RI Amzulian Rifai, serta sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan para menteri Kabinet Indonesia Maju. Jaksa Agung dan Kapolri juga turut hadir dalam acara tersebut.

Baca Juga :  Dukung Ketahanan Pangan, Kejati Sumatera Utara Gelar Penerangan Hukum Untuk Mencegah Penyimpangan Distribusi Pupuk Bersubsidi

Dalam kesempatan tersebut, juga diselenggarakan acara “Kampung Hukum” yang dimulai pada 18 Februari 2025, yang menjadi bagian dari rangkaian acara untuk menyemarakkan laporan tahunan ini. Kampung Hukum ini dihadiri oleh seluruh Ketua Pengadilan Tinggi (PT) dan Pengadilan Tingkat Pertama di Indonesia, yang turut serta dalam mendukung terciptanya sistem hukum yang lebih baik di Indonesia.

Baca Juga :  Pasir dan Koral Langka, Bupati Berau: Bentuk Pokja

Keputusan ini menjadi simbol penting bagi upaya MA dalam memastikan sektor perpajakan berjalan dengan adil dan transparan, serta memperlihatkan komitmen Mahkamah Agung untuk mendukung pembangunan negara melalui penegakan hukum yang tegas.

Baca Juga :  Janjikan Kerja Satpol PP dan Staf PDAM, Dian Tipu 6 Orang Hingga Ratusan Juta

Dengan keputusan ini, Indonesia semakin menunjukkan keteguhan dalam menegakkan keadilan di bidang perpajakan, sekaligus menjadi peringatan bagi pihak-pihak yang berusaha menghindari kewajiban perpajakan yang sah. (Ram)

Example 300250
Example 120x600