SURABAYA – Terekam CCTV, maling motor kembali menghantui warga Surabaya. Kali ini, kejadian menimpa seorang mahasiswa bernama Bima Muhammad Effendi (19) yang kehilangan motor trail, saat di parkir di halaman rumah kost beralamat di Jalan Manyar Sambongan No. 38A, Gubeng, Surabaya, pada Senin (5/5/2025) pukul 02.30 Wib (dini hari).

Korban Bima baru 10 hari jadi penghuni kost, namun motornya jadi target maling. “Ada suara benda jatuh, seperti ada yang terburu-buru. Lalu saya lihat pagar terbuka dan gemboknya rusak. Dari situ saya mulai curiga,” ujar Bima saat ditemui di lokasi kejadian.

Motor trail berwarna hitam keluaran tahun 2021 milik Bima sebelumnya terparkir di teras kost, berdempetan dengan beberapa motor milik penghuni lainnya. Tidak disangka, motor tersebut berhasil digondol pelaku tanpa diketahui siapa pun di awal kejadian.

Bima dan beberapa warga kemudian memeriksa rekaman CCTV dari kamera yang terpasang di sekitar rumah kost. Dari rekaman tersebut, tampak dua orang pelaku yang terlibat. Satu di antaranya terlihat datang dengan menggunakan motor matic, sementara satu orang lainnya kemudian membawa kabur motor trail milik Bima.

Aksi kedua pelaku terbilang cukup cepat dan terencana. Mereka memanfaatkan situasi dini hari ketika mayoritas penghuni kost sedang tertidur lelap. Kerusakan pada gembok pagar juga menunjukkan bahwa pelaku kemungkinan telah mempersiapkan alat untuk membobol keamanan tempat tersebut.

Bima pun telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gubeng dan menyerahkan rekaman CCTV sebagai barang bukti.

Kasus ini menjadi pengingat bagi para penghuni kost maupun pemilik kendaraan lainnya agar lebih waspada terhadap tindakan kejahatan, khususnya di jam-jam rawan.

Pengamanan ganda seperti penggunaan kunci tambahan, rantai, atau bahkan alarm kendaraan sangat dianjurkan, terutama di lingkungan kost yang tidak memiliki petugas keamanan.(Am)