SURABAYA – Pasca tewasnya seorang pengunjung akibat dianiaya oleh temannya sendiri, kini pihak Management Diskotek Ibiza siapkan ambulance. Persiapan tersebut tidak lain sebagai antisipasi mengatasi gawat darurat disaat pengunjung membutuhkan pertolongan, entah saat keadaan luka akibat keributan atau kondisi mabuk berat.
Pengalaman dari kemarin, dengan adanya korban berinisial MRY (24) warga Taman Sidoarjo di saat membutuhkan pertolongan darurat. Karyawan dan security Ibiza yang sempat panik, namun tetap memberikan pertolongan pertama terhadap korban.
Pertolongan pertama itu yakni mengamankan korban dari peristiwa yang diduga pengeroyokan dan membawanya hingga ke lantai 1 gedung untuk segera mendapat bantuan medis.
“Karyawan sedikit panik dengan insiden itu, melihat korban juga banyak darah dikeujur tubuh. Sebagian mengevakuasi ke lantai satu dengan kursi roda, sementara lagi mencoba menelpon PMI dan mencarikan ambulance di sekitar Siola. Namun tidak ada yang standby,” ucap Wahyu, Humas Ibiza Club.
Belajar dari hal itu, Ibiza Club bekerjasama dengan Pemuda Pancasila kemudian berinisiatif untuk menyediakan ambulance sendiri untuk mengantisipasi kejadian serupa di kemudian hari.
Wahyu menyebut, pihak manajemen berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi para tamu atau customernya. “Prinsipnya kami sebagai pengelola usaha hiburan telah melakukan upaya-upaya maksimal yang dapat kami lakukan untuk pelayanan kepada pengunjung. Bahkan tidak sedikit insiden kecil dapat kami kendalikan beberapa kali. Untuk kejadian yang kemarin memang kami sudah berusaha maksimal, namun takdir berkata lain,” lanjutnya.
Selain ditujukan untuk korban insiden yang tidak diinginkan, ambulance itu nantinya juga akan digunakan membawa pengunjung yang dalam kondisi mabuk berat. “Nanti kami antar pengunjung sampai rumahnya ketika memang tidak dapat berkendara dengan baik dalam kondisi mabuk berat,” tandasnya.
Selain itu, pasca adanya keributan hingga korban meninggal dunia. Pihak management merespon cepat untuk belasungkawa di rumah korban. Hal itu dilakukan sebagai wujud tanggung jawab moral dan empati mendalam, pada Kunjungan ke keluarga korban ini dilakukan Manajemen Ibiza pada Sabtu (29/11/2025).
Rombongan yang diwakili oleh Wakil Humas Ibiza, Furqon Hudana (akrab disapa Gepeng), dan Legal Ibiza, Dwi Heri Mustika, S.H.,M.H., disambut hangat oleh ayah korban, Yusuf, ibu kandung, serta kakak dan adik kandung korban. “Kami menyampaikan turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas kepergian korban MRY,” ucap Gepeng dan Dwi.(Am)



















