Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
DaerahNasionalNusantaraSurabaya

Terseret Ombak, Pemuda Botoh Putih Ditemukan Tewas Terjepit Karang di Pantai Modangan Malang

2
×

Terseret Ombak, Pemuda Botoh Putih Ditemukan Tewas Terjepit Karang di Pantai Modangan Malang

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

MALANG – Seorang pemuda berinisal RH (23) asal Botoputih 1, kelurahan Simolawang, Simokerto Surabaya ditemukan tewas keadaan terjepit karang di Pantai Modangan, Desa Sumberoto Kecamatan Donomulyo, Malang, pada Minggu (12/10/2025) pukul 10.00 Wib.

Saat itu bermula adanya Laporan Polisi Nomor : LP – Ganguan/ 7 /X/2025/ SPKT/ POLSEK DONOMULYO/ POLRES MALANG/ POLDA JAWA TIMUR, tanggal 12 Oktober 2025, pada pukul 08.30 WIB, telah terjadi kecelakaan laut (orang tenggelam dilaut)

Example 300x600

Kejadian saat itu dilaporkan oleh Budi Utomo (56) selaku Kepala Desa Sumberoto Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang.
Berserta beberapa saksi diantaranya
1. Mutiara Faradila (24) asal Botoputih Surabaya,
2. Muhammad Krisnajaya (28) BotohPutih Surabaya,
3. Daffa (17) Botoh Putih Surabaya.

Baca Juga :  SHI Apresiasi Pidato Presiden Prabowo dalam Laptah MA 2024

“Pada hari Minggu dilaporkan adanya seorang berinisal RH asal Surabaya ditemukan meninggal dunia dengan keadaan terjepit karang di pantai,” ujar Kapolsek Donomulyo, Polres Malang, AKP Gunawan Marsudi, pada Minggu (12/10/2025).

Selain korban MD, beberapa korban asal Surabaya belum ditemukan yaitu Rafi Naoufal (26), Muhammad Mahin (18), Muhammad Zulfikar Maulana (23) (korban selamat) dan Ahmad Baihaqy (25) Kondisi Sadar, lemas, Mengeluh Tulang sakit semua.

“Saat itu, pada hari Minggu, 12 Oktober 2025, pukul 04.00 WIB, datang 26 pemuda pemudi Karang Taruna asal Surabaya berkunjung ke pantai Modangan dalam rangka kegiatan rekreasi atau liburan bersama setelah menjadi panitia HUT Kemerdekaan RI ke 80. Selanjutnya mendirikan tenda di tepi pantai kemudian acara bebas dan beberapa pemuda itu sudah diingatkan tentang keselamatan di laut. Namun tidak dihiraukan,” ungkap AKP Gunawan.

Baca Juga :  Ketua Ormas di Surabaya Digelandang Polisi, Diduga Kasus Cabul

Selanjutnya pada pukul 08.00 WIB terdapat 12 orang pemuda Karang Taruna mandi dilaut, selang 20 menit tiba – tiba 3 orang pemuda Karang Taruna terseret ombak ke tengah laut, kemudian 1 orang mencoba menolong tetapi ikut terseret ombak, tak lama kemudian 1 orang dapat di tolong oleh nelayan dalam keadaan hidup yang diketahui bernama Muhammad Zulfikar Maulana.

“Adanya kejadian tersebut, Supadi selaku karyawan wisata pantai Modangan memberitahu kepada Budi selaku Kepala Desa Sumberoto dan Budi melapor ke kantor kepolisian setempat,” terangnya.

Baca Juga :  Foto Mirip Ivan Beredar di Medsos, Netizen: di Penjara Menggonggong Terus

“Begitu ada laporan dan kami terima, kami pun menindaklanjutinya datang ke TKP,” pungkasnya.

Petugas datang di TKP diantaranya yaitu
Aiptu Suwandi, Ps. Kanitbinmas Polsek Donomulyo, Aiptu Murbito Wibowo,S.H., Kanitreskrim Polsek Donomulyo, Aipda
Suprianto,S.H., Bhabinkamtibmas, Bripda Wahyu Triatmodjo, Bhabinkamtibmas, Serma
Edi, Bhabinsa, Sertu Atok Wibowo, Babinsa, Yuli Atmini,Amd.Kep, Puskesmas Donomulyo
dan kepala desa Budi Utomo,S.E.

Setelah dilakukan penelusuran,
Sekira pukul 10.00 WIB di temukan korban RH yang hilang tenggelam posisi terjepit karang dalam keadaan meninggal dunia.

Selanjutnya dibawa ke Puskesmas Donomulyo dan hingga saat masih dilakukan korban hilang 2 orang atas nama Muhammad Mahin dan Rafi Naoufal.(Pri/Am)

Example 300250
Example 120x600