Jenazah Korban Ombak Pantai Modangan Malang Tiba di Kota Surabaya
SURABAYA – Jenazah inisial RH anggota karang taruna Botoh Putih, kecamatan Simokerto Surabaya tiba di rumah kediaman di Surabaya, pada Senin (13/10/2025) dini hari.
Jenazah tersebut di pulangkan setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit (RS) Malang. Kedatangan jenazah RH di antar oleh petugas BPBD Kota Surabaya, Satpol PP dan pihak kepolisian setempat.
Kedatangan jenazah yang di kawal oleh teman-temannya di sambut oleh tangisan keluarga.
Kapolsek Simokerto, Polrestabes Surabaya Kompol Didik Triwahyudi membenarkan dengan kedatangan jenazah yang sudah di pulangkan di kediamannya. “Iya dini hari tadi,” ucapnya.
Untuk diketahui, korban RH (23) ditemukan dengan keadaan terjepit karang di Pantai Modangan, Desa Sumberoto Kecamatan Donomulyo, Malang, pada Minggu (12/10/2025) pukul 10.00 Wib. Atas tewasnya korban RH di duga terseret ombak.
Sementara, data korban yang belum ditemukan diantaranya
Korban Hilang /belum ditemukan:
Nama : Rafi Naufal
Umur: 26 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan: Swasta
Alamat : Jl Botoputih Gg 2 / 43 Kel Simolawang Kec Simokerto Surabaya
Korban Hilang/belum ditemukan:
Nama : Muhammad Mahin
Umur: 18 Tahun
Agama: Islam
Pekerjaan: Pelajar
Alamat: Jl Botoputih Gg 2 Kel.Simolawang Kec Simokerto Surabaya.
Identitas Korban Selamat:
1.Nama : Muhammad Zulfikar Maulana
Usia : 22 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan: Swasta
Alamat : Jl. Botoputih butulan 9 Kel ,Simolawang Kec : Simokerto Surabaya
Kondisi : sadar, lemas, mengeluh dadanya sakit
Riwayat sakit : Korban yg selamat tenggelam di laut Pantai modangan Kabupaten Malang.
1. Nama : Ahmad Baihaqy
Alamat : Botoputih 1 / 57A
Usia : 25 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan: Swasta
Kondisi : Sadar, lemas, Mengeluh Tulang sakit semua
Pada saat kejadian, pada hari Minggu, 12 Oktober 2025, pukul 04.00 WIB, datang 26 pemuda pemudi Karang Taruna asal Surabaya berkunjung ke pantai Modangan dalam rangka kegiatan rekreasi atau liburan bersama setelah menjadi panitia HUT Kemerdekaan RI ke 80. Selanjutnya mendirikan tenda di tepi pantai kemudian acara bebas dan beberapa pemuda itu sudah diingatkan tentang keselamatan di laut. Namun tidak dihiraukan.
Selanjutnya pada pukul 08.00 WIB terdapat 12 orang pemuda Karang Taruna mandi dilaut, selang 20 menit tiba – tiba 3 orang pemuda Karang Taruna terseret ombak ke tengah laut, kemudian 1 orang mencoba menolong tetapi ikut terseret ombak, tak lama kemudian 1 orang dapat di tolong oleh nelayan dalam keadaan hidup yang diketahui bernama Muhammad Zulfikar Maulana.
Adanya kejadian tersebut, Supadi selaku karyawan wisata pantai Modangan memberitahu kepada Budi selaku Kepala Desa Sumberoto dan Budi melapor ke kantor kepolisian setempat.
Begitu adanya laporan, petugas menindaklanjutindatang ke TKP.
Petugas datang di TKP diantaranya yaitu
Aiptu Suwandi, Ps. Kanitbinmas Polsek Donomulyo, Aiptu Murbito Wibowo,S.H., Kanitreskrim Polsek Donomulyo, Aipda
Suprianto,S.H., Bhabinkamtibmas, Bripda Wahyu Triatmodjo, Bhabinkamtibmas, Serma
Edi, Bhabinsa, Sertu Atok Wibowo, Babinsa, Yuli Atmini,Amd.Kep, Puskesmas Donomulyo
dan kepala desa Budi Utomo,S.E.
Setelah dilakukan penelusuran,
Sekira pukul 10.00 WIB di temukan korban RH yang hilang tenggelam posisi terjepit karang dalam keadaan meninggal dunia.
Selanjutnya dibawa ke Puskesmas Donomulyo dan hingga saat masih dilakukan korban hilang 2 orang atas nama Muhammad Mahin dan Rafi Naoufal.
Pada sebelumnya, korban bersama dengan Karang taruna RW berangkat dari Surabaya pada Hari Sabtu Sekitar pukul 22.00 Wib dengan Jumlah Peserta Wisata sebanyak 27 orang menggunakan 2 Unit Mobil.(Am)